Damai Tanpa Erosi (Look at the translation below this poem)
Malam ini begitu sunyi tanpa badai
Tak ada topan tak ada tsunami
Lautpun kembali tenang tanpa gelombang
Hanya riak-riak kecil menyonsong
pagi
Angin pun kembali sepoi-sepoi
Menyambut datangnya mentari
Berharap pagi ini cerah kembali
Memberikan kesejukan dan kedamaian
abadi
Kenangan, Impian, harapan silih
berganti
Seperti roda pedati yang tak bisa
dipungkiri
Semua harus terjadi tak perlu
disesali
Renda-renda kehidupan akan lebih ceria
Jika kita merangkainya dengan cinta
Cinta kepada sesama dan sang
Pencipta
Adalah kuas dan cat yang
memancarkan jutaan warna
Pada kanvas kehidupan yang penuh makna
dan pesona
Peace Without Erosion
This night is so lonely without a
storm
There was no typhoon no tsunami
The sea was calm again, without the
waves
Only small ripples to welcome
morning
The wind also breezy again
welcomed the coming sun
Hope this sunny morning again
Provide coolness and lasting peace
The memories, the dreams, the hopes
alternated
Like a wagon wheel that can not be
denied
All should happen not to be sorry
lace decorations of life will be
more cheerful
If we crafted it with love
Love to others and the Creator
is paintbrush and paints that emit
millions of colors
On the canvas of life that is full
of meaning and charm
No comments:
Post a Comment